Beijing, Mobilitas – Pabrikan mobil asal Wuhu, Anhui, Republik Rakyat Cina ini spada tahun 2023 kemarin berhasil menjual 1,88 juta mobil buatannya, melonjak 52,6 persen dibanding 2022.
Kinerja penjualan yang ciamik itu ternyata terus berlanjut di tahun 2024 ini. Mengawal tahun baru, Chery Automobile kembali membukukan moncernya penjualan. Data Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) dan Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (3/2/2024) menunjukkan sepanjang Januari 2024, Chery Automobile menjual 200.992 unit.
Jumlah itu meroket hingga 107,5 persen dibanding total penjualan selama bulan yang sama di tahun 2022. “Dari total penjualan yang dibukukan Chery Automobile Holding, mobil merek Chery yang paling banyak membukukan penjualan,” bunyi keterangan CPCA.
Mobil merek Chery itu terjual 135.130 unit, melejit 93 persen dibanding Januari tahun lalu. Merek lain di grup Chery yang membukukan penjualan terbanyak kedua adalah Jetour, yakni sebanyak 42.956 unit, meroket 168,3 persen dibanding tahun sebelumnya.
Sementara, merek Exeed menjadi merek yang menyumbang angka penjualan terbanyak ketiga, yakni 8.930 unit. Jumlah itu melonjak 87,9 persen. Sisanya dibukukan beberapa merek lainnya. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id