Jakarta, Mobilitas – Pandu Patria Sjahrir yang merupakan keponakan mantan Menko Kemaritiman dan Investasi (Menko Marvest, Luhut Binsar Panjaitan itu terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) periode 2025 – 2029. Pemilihan dilakukan di Pacific Place, Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Putera ekonom kondang (almarhum) Sjahrir dengan Nurmala Kartini Panjaitan itu mengaku akan memperkuat ekosistem kendaraan listrik melalui kolaborasi strategis. Hl itu tidak terlepas dari tren pertumbuhan pasar kendaraan listrik di Tanah Air yang semakin membesar, namun sekaligus menghdapi tantangan yang tidak kecil pula.
“Pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia meningkat signifikan setiap tahunnya. Pada 2023, jumlah kendaraan listrik mencapai 116 ribu unit, melonjak 179 persen dari tahun sebelumnya. Tren ini berlanjut di 2024 dengan penambahan 91 ribu unit, sehingga total populasi kendaraan listrik kini sekitar 207 ribu unit,” papar pria kelahiran Boston, Massachusetts, Amerika Serikat, 17 Mei 1979 itu dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas di Jakarta, Jumat (21/2/2025).
Pandu menyebut, tantangan dalam mendorong penggunaan mobil listrik (EV) di Indonesia masih besar. Kepercayaan masyarakat dan lembaga pembiayaan terhadap berbagai merek kendaraan listrik menjadi salah satu kendala utama.
“Selain itu, edukasi mengenai manfaat kendaraan listrik, seperti efisiensi biaya operasional dan dampak lingkungan yang lebih baik, perlu diperkuat,” kata dia.
Oleh karena itu, lanjut Pandu, AEML mempunyi visi menjadikan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia lebih kompetitif secara global. “Kami mengajak seluruh anggota AEML untuk aktif menyampaikan tantangan di lapangan agar dapat dicari solusi bersama. Dengan begitu, AEML bisa menjadi wadah yang efektif dalam mempercepat perkembangan industri ini,” papar dia.
Untuk mewujudkan visi tersebut, dalam jangka pendek AEML akan berperan aktif dalam menyusun berbagai usulan kebijakan insentif untuk mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik. Sementara dalam jangka panjang, organisasi ini menargetkan pembentukan pasar sekunder kendaraan listrik yang kuat. (Swe/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id