Penjualan Mobil Hidrogen Toyota Mirai dan Hyundai Nexo di AS Saat Ini Ambrol

Mobil listrik hidrogen Toyota Mirai - dok.Istimewa

California, Mobilitas – Padahal, sepanjang lima bulan pertama (Januari – Mei) 2024 itu penjualan mobil di Amerika Serikat (AS).

Data American Automobile Manufacturers Association (AAMA) dan North America Automobile Dealer Association (NAADA) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Senin (10/6/2024) menunjukkan selama Januari – Mei 2024 itu terjual sebanyak 6.548.694 unit. Jumlah itu naik 3,5 persen dibanding panca wulan pertama 2023.

Pada bulan Mei saja, mobil yang terjual di Negeri Paman Sam itu mencapai 1.444.543 unit. Jumlah ini naik 5 persen dibanding penjualan pada bulan yang sama di tahun 2023.

Banyak mobil dari berbagai pabrikan atau merek yang mereka jajakan di negara yang menjadi pasar mobil terbesar kedua di dunia setelah Cina. Mereka tak hanya pabrikan lokal Amerika Serikat saja, tetapi juga dari Eropa, dan Asia (mulai dari Jepang hingga Korea).

Begitu pula mobil dengan ragam jenis maupun teknologi sumber tenaga. Selain mobil konvensional, juga terdapat mobil elektrifikasi mulai dari hybrid, plug-in hybrid, hingga mobil listrik baterai.

Mobil listrik hidrogen Hyundai Nexo – dok.TopElectric SUV

Dan ternyata di segmen mobil listrik ini juga terdapat mobil listrik dengan bahan bakar hidrogen (FCEV). Mobil itu buatan pabrikan Jepang – Toyota Motor – yakni Toyota Mirai, dan buatan Hyundai Motor yaitu Hyundai Nexo.

Data AAMA dan NAADA memperlihatkan selama Januari – Mei 2024, ternyata penjualan Toyota Mirai hanya 225 unit. Jumlah ini ambrol hingga 82,4 persen dibanding total penjualan selama periode sama di tahun 2023.

Sementara Hyundai Nexo laku sebanyak 70 unit. Jumlah penjualan ini ambrol 27,8 persen dibanding penjualan selama Januari – Mei 2023.

Pada bulan Mei saja, Toyota Mirai hanya terlego sebanyak 18 unit, ambrol 95,6 persen dibanding total jumlah yang terjual di bulan yang sama tahun 2023. Adapun Hyundai Nexo hanya terjual 6 unit, ambrol 62,5 persen dibanding jumlah penjualan yang dia bukukan pada kurun waktu yang sama di tahun 2023. (Anp/Aa)