Penjualan Ritel Truk Hino Januari – April 2024 Masih di Tren Anjlok

Ilustrasi, logo Hino - dok.Mobilitas

Jakarta, Mobilitas – Fakta data berbicara, amblesnya penjualan truk Hino tak hanya terjadi dalam penjualan dari pabrik ke dealer (wholesales) saja, tetapi juga dari dealer ke konsumen (penjualan ritel).

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Minggu (19/5/2024) menunjukkan selama Januari – April atau catur wulan pertama 2024, truk Hino yang dijajakan PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) hanya meraup angka wholesales sebanyak 5.857 unit. Jumlah ini ambles 34,8 persen dibanding periode sama di tahun 2023.

Pada saat yang sama, total penjualannya ke konsumen (penjualan ritel) hanya sebanyak 6.764 unit. Total penjualan ritel ini anjlok 24,8 persen dibanding jumlah penjualan ritel yang dibukukannya pada periode Januari – April 2023.

Ilustrasi, Hino 500 Ultimate Safety, truk angkutan B3 — dok.Mobilitas

Tren merosotnya penjualan truk Hino di empat bulan pertama 2024 itu, menjadi bukti bahwa tren amblesnya penjualan truk merek ini di Tanah Air masih terjadi, karena di tahun 2023 lalu selama setahun penuh telah ambles.

Fakta berbicara, pada tahun 2023 total wholesales truk Hino sebanya 26.294 unit, ambles 11,5 persen dibanding wholesales tahun sebelumnya. Data Gaikindo menyebut di tahun 2023 itu, total wholesales Hino masih sebanyak 29.729 unit.

Sementara, total angka penjualan ritel yang dicetak truk asal Jepang itu 27.729 unit. Jumlah ini berkurang alias anjlok hingga 2.151 unit. (Anp/Aa)