Beijing, Mobilitas – Bus listrik yang diekspor Negeri Tirai Bambu itu terdiri dari bus kategori ringan, medium, hingga bus besar.
Data Asosiasi Pabrikan Mobl Cina (CAAM) dan Bus World yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Minggu (31/12/2023) menunjukkan selama Januari hinga November tahun ini jumlah bus listrik (berbagai kategori) yang diekspor Cina mencapai 39.118 unit. Jumlah ini melonjak 47,2 persen dibanding periode sama di tahun lalu.
“Bus yang terbanyak diekspor adalah bus berukuran besar, dengan total 22.580 unit. Meningkat 64,8 persen dibanding jumlah yang diekspor selama periode sama tahun lalu,” bunyi keterangan CAAM.
Sementara bus berukuran medium yang diekspor selama kurun waktu itu mencapai 6.621 unit, menanjak 42,7 persen dibanding periode Januari – November 2022. Sedangkan bus berukuran kecil atau kategori kecil sebanyak 10.097 unit, meningkat 22,7 persen.
Data juga berbicara ada 10 pabrikan yang menjadi eksportir bus dari Cina selama Januari – November 2023. Mereka adalah:
Yutong : 8.954 unit
Golden Dragon : 6.427 unit
King Long : 5.794 unit
Higer : 4.837 unit
Zhongtong : 3.620 unit
BYD : 2.996 unit
JMMC : 1.976 unit
Foton AUV : 1.240 unit
Ankai : 1.149 unit
Asiastar : 1.079 unit
Sumber : CAAM, Bus World, 2023. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id