Jakarta, Mobilitas – Volvo Cars mengumumkan kembli beroperasi di Indonesia pada Maret 2022 dengan menggandeng PT Leading Vision Otomotif (LVO) sebagai agen pemegang merek. Namun, pabrikan otomotif kondang asal Swedia itu memulai persiapan produk pada kuartal ketiga 2022.
Pada saat itu, Volvo menyuguhkan tiga varian mobil listrik sekligus. Tetapi penjualan secara resmi baru dilakukan pada bulan Agustus 2023, yakni di hajatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.
Sejak kuartal ketiga 2022 hingga di GIIAS 2023 itu, Volvo Cars Indonesia menyuguhkan Volvo XC90 Plug-in Hybrid, Volvo XC40 Plug-in Hybrid, Volvo XC40 listrik murni (BEV), dan Volvo C40 BEV. Sejak itu penjualan terus berlangsung.
Lantas bagaimana kinerja penjualannya di tahun 2024 ini? Seberapa laku mobil merek yang berasal dari Torsland, Gothenberg, Swedia, itu selama Januari – November 2024 di Indonesia?
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Kamis (26/12/2024) menunjukkan, selama sebelas bulan pertama 2024 itu, mobil Volvo yang terjual dri pabrik ke dealer (wholesales) sebanyak 110 unit. Dari total jumlah itu sebanyak 12 unit dibukukan pada bulan November.
Ternyata, penjualannya dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) di periode Januari – November 2024, sama persis dengan total wholesales, yakni 110 unit. Di bulan November pun jumlah penjualan ritel yang dicetak juga sama, yakni 12 unit. (Jrr/Aa)
