Hanoi, Mobilitas – Sampai saat ini Indonesia dan Thailand masih menjadi eksportir mobil terbesar ke Negeri Paman Ho itu.
Data Departemen Umum dan Bea Cukai Vietnam yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Jumat (10/2/2023) menunjukkan, sepanjang tahun 2022 kemarin, Vietnam mengimpor mobil utuh (CBU) sebanyak 173.467 unit senilai US$ 3,84 miliar. Volume impor itu naik 8,5% dibanding tahun 2021 dan nilai impor meningkat 5,1%
“Jumlah ekspor ini merupakan yang terbesar sejak Vietnam mengimpor mobil dari berbagai negara,” bunyi keterangan departemen tersebut.
Dari total impor itu, 93,4% berasal dari tiga negara yakni Indonesia, Thailand, dan Cina. Jumlah mobil asal Indonesia sebanyak 72.671 unit dengan total nilai impor mencapai US$ 1,05 miliar.
Sementara dari Thailand sebanyak 72.023 unit, dengan total nilai sebesar US$ 1,43 miliar. “Indonesia telah melampuai Thailand dalam hal volume, tetapi Thailand masih menduduki peringkat pertama dalam hal nilai ekspornya,” sebut Departemen Umum dan Bea Cukai.
Sedangkan Cina yang berada di peringkat ketiga mengirim 17.340 mobil ke Vietnam selama tahun 2022 tersebut. Total nilai ekspor itu mencapai US$ 714,5 juta. (Jrr/Aa)
