Ternyata Penjualan Ritel BYD Dolphin dan Seal di Cina Januari – Agustus Masih Anjlok

BYD Dolphin - dok.Istimewa

Jakarta, Mobilitas – Meski selama delapan bulan pertama 2024 itu, toral penjualan mobil Build Your Dreams (BYD) di negerinya sendiri (Cina) melonjak.

Data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Jumat (27/9/2024) menunjukkan selama periode Januari – Agustus itu jumlah mobil BYD yang terlego ke konsumen (penjualan ritel) di Republik Rakyat Cina mencapai 1.904.744 unit. Jumlah ini menanjak 31,3 persen dibanding total angka penjualan ritel yang dicetaknya pada periode sama di tahun 2023.

Namun, meski secara total moncer, ternyata ada sejumlah mobil andalan BYD (yang juga menjadi produk global, karena dijual di berbagai negara, termasuk Indonesia) penjualannya ambles. Mereka antara lain BYD Yuan Plus (atau yang di luar Cina bernama BYD Atto3), BYD Dolphin, dan BYD Seal.

Fakta data berbicara, di delapan bulan pertama itu, BYD Yuan Plus (Atto 3) terjual ke konsumen sebanyak 169.669 unit. Jumlah ini ambles 1,84 persen dibanding total penjualan ritel yang dibukukannya pada Januari – Agustus 2023.

Tampilan bagian belakang BYD Seal terbaru – dok.Istimewa via Carscoops

Kemudian, di saat yang sama, BYD Dolphin membukukan angka penjualan ritel sebanyak 96.933 unit. Total angka penjualan ini ini anjlok hingga 47,1 persen dibanding periode sama di tahun lalu.

Sementara, BYD Seal di delapan bulan pertama 2024 itu terlego ke konsumen sebanyak 27.515 unit. Jumlah tersebut anjlok 24,1 persen dibanding total penjualan ritel yang dibukukan mobil ini pda Januari – Agustus 2023.

Sebelumnya, di periode Januari – Juli 2024, ketiga mobil itu juga masih membukukan anjloknya penjualan ritel. Meski, ketiganya bukanlah mobil yang penjualannya terjerembab, di tengah moncernya tial penjualan BYD.

Sedangkan di periode Januari – Agustus 2024, selain ketiga mobil andalan (Yuan Plus, Dolphin, dan Seal) masih ada mobil BYD lainnya yang penjualan ritelnya di cina juga merosot cukup dalam. Mereka adalah BYD e1 yang laku 690 unit (anjlok 57,8 persen) dan BYD Han yang terjual 121.556 unit, anjlok 12,6 persen. (Tan/Aa)

 

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id