Jakarta, Mobilitas – Pabrikan mobil asal Wuhu, Republik Rakyat Cina (Cina) – Chery Automobile Co.Ltd – melalui PT Chery Motor Indonesia, berencana menggelontorkan sejumlah mobil buatannya di Indonesia. Hajatan Indonesia International Motor Show (IIMS) hybrid 2022 yang digelar 31 Maret – 10 April menjadi pintu utama masuknya sejumlah mobil tersebut.
President Director, PT Chery Motor Indonesia, Tao Yong, dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas, Minggu (27/3/2022) mengatakan perusahaannya akan membawa lima SUV. “Kami sangat bersemangat menjadi bagian dalam IIMS Hybrid 2022 karena akan menjadi perjumpaan resmi pertama Chery dengan masyarakat Indonesia,” kata dia.
Dua SUV baru yang bakal diluncurkan di IIMS 2022 itu adalah ) Tiggo 7 Pro dan Tiggo 4 Pro. Bahkan, kedua bisa dites oleh pengunjung pameran itu.
“Kami siapkan unit Tiggo 7 Pro dan Tiggo 4 Pro untuk masyarakat Indonesia uji coba di IIMS nanti,” kata Tao.
Di hajatan itu, lanjut Tao, Chery Mobil Indonesia tak hanya ingin memperkenalkan produk-produk Chery yang sudah banyak dikenal di pasar global semata. “Tetapi juga brand values dan rencana korporasi yang akan menjadi bagian dari komitmen kami dalam mendukung industri otomotif Indonesia,” ucap dia.
Tiggo 7 Pro dan Tiggo 4 Pro merupakan SUV Chery yang telah malang melintang di pasar global. Selain dua SUV itu, Chery Mobil juga akan memperkenalkan mobil listrik Chery di IIMS 2022.
Lantas bagaimana sejatinya penjualan Tiggo 7 Pro dan Tiggo 4 Pro maupun mobil listrik Chery di Cina selama ini? Data dari China Passenger Car Association (CPCA) dan China Association of Automobile Manufacturer (CAAM) yang dikutip Mobilitas, Minggu (27/3/2022) menunjukkan, penjualan mobil itu pasang surut, meski di dua tahun terkahir naik.
Fakta penjualan
Fakta berbicara, di tahun 2016 penjualan Tiggo 7 Pro tercatat sebanyak 34.177 unit, lalu di tahun 2017 melonjak menjadi 62.330 unit. Tetapi di tahun 2018 ambrol hingga menjadi 27.774 unit.
Ambrolnya penjualan masih terjadi di tahun 2019, dimana mobil itu hanya membukukan penjualan sebanyak 14.146 unit. Meski di tahun 2020 kembali melambung menjadi 64.991 unit, dan di tahun 2021 meroket lagi menjadi 91.331 unit.
Sedangkan di dua bulan pertama tahun 2022 ini – atau di bulan Januari dan Februari – Tiggo 7 Pro terjual 11.138 unit dan Februari ambles menjadi 7.006 unit.
Sementara, New Tiggo 4 Pro yang diluncurkan 21 November 2021, pada bulan Desember terjual sebanyak 7.930 unit. Penjualan sebanyak ini cukup laris, karena menbempati urutan ke-46 dari 284 SUV yang dijual di Negeri Panda pada bulan itu.
Adapun mobil listrik Chery yang mulai dijual pada Juli 2019 hingga akhir tahun itu laku sebanyak 1.953 unit. Lalu di tahun 2020 ambles, karena hanya terlego 921 unit. Dan di tahun 2021 naik tipis, menjadi 946 unit. (Vto/Aa)
