Beijing, Mobilitas – Sepanjang sebelas pertama 2023 lalu, total penjualan mobil listrik mungil besutan SGMW Motors (Wuling Motors) itu anjlok 44,8 persen.
Sementara, di tiga bulan pertama 2024 ini kemerosotan penjualan ke konsumen (penjualan ritel) itu masih terjadi. Bahkan, besaran longsornya penjualan ritel di Januari – Maret 2024 itu (dibanding periode sama di tahun 2023) masih besar.
Data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) dan Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (29/4/2024) menunjukkan, sepanjang kuartal pertama (Januari – Maret) tahun ini, Wuling Hongguang Mini EV (Wuling Mini EV) hanya meraup angka penjualan ritel sebanyak 43.374 unit. Jumlah penjualan ritel ini ambrol 39,4 persen.
Pada bulan Maret saja, angka penjualan ritel yang berhasil diseroknya hanya 14.637 unit. Jumlah tersebut ambrol 37,1 persen dibanding total penjualan ritel yang berhasil dibukukannya pada bulan yang sama di tahun 2023.
Pada periode tiga bulan pertama 2024 itu, total jumlah Wuling Mini EV yang terjual dari pabrik ke dealer (wholesales) hanya sebanyak 44.215 unit, ambrol 36,7 persen dibanding total wholesales selama periode sama di tahun 2023. Adapun di bulan Maret saja, jumlah wholesales yang dicetaknya hanya 16.046 unit, ambrol 30,7 persen dibanding Maret 2023.
Fakta itu menunjukkan, ternyata tren longsongnya penjualan salah satu mobil setrum andalan Wuling di Cina itu masih terjadi. Sebab, di tahun 2023 lalu (data yang ada hingga bulan November) penjualan ritel mobil inin juga terjerembab.
Data CAAM dan CPCA berbicara, selama Januari – November 2023, hanya terjual ke konsumen sebanyak 190.586 unit. Jumlah penjualan ritel tersebut ambrol 44,8 persen dibandingperiode sama di tahun 2022.
Padahal, di sepanjang tahun 2023 itu, total penjualan ritel mobil elektrifikasi (baik mobil listrik baterai atau BEV mauypun plug-in hybrid) Wuling masih meningkat 3,6 persen dibanding tahun sebelumnya. Jika di tahun 2022 masih sebanyak 442.118 unit, di tahun 2023 penjualan ritel mobil jenis itu mencapai 457.848 unit. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id